Saat investasi saham, banyak sekali investor yang fokus pada satu sektor tertentu yang tujuannya untuk mendapatkan keuntungan secara cepat. Padahal, tanpa disadari cara tersebut bisa menimbulkan risiko kerugian yang cukup besar. Makanya, inilah pentingnya diversifikasi saham. Nah, di artikel ini fima akan membahas beberapa alasan pentingnya melakukan diversifikasi saham. Simak selengkapnya sekarang juga.
Pengertian Diversifikasi Saham
Diversifikasi saham merupakan strategi investasi yang melibatkan pemilihan berbagai jenis saham dari sektor-sektor yang berbeda untuk membangun portofolio investasi. Di mana dari pada hanya berinvestasi di satu sektor atau jenis saham, investor akan membagi dana investasinya ke dalam berbagai pilihan yang dapat meminimalkan potensi kerugian kalau ternyata salah satu saham mengalami penurunan nilai yang signifikan di kemudian hari.
Tujuan utama dilakukannya diversifikasi ini yaitu untuk mengurangi risiko yang terlibat dalam investasi, ini dilakukan karena pasar saham cenderung volatil dengan pergerakan harga yang tidak dapat diprediksi setiap saat. Maka dengan menyebarkan risiko di antara banyak sektor, investor nantinya bisa lebih terlindungi dari kerugian besar yang disebabkan oleh kinerja buruk dari satu saham saja.
7 Alasan Pentingnya Diversifikasi Saham
Langsung saja mari kita bahas beberapa alasan pentingnya melakukan diversifikasi saham pada saat investasi.
Mengurangi Risiko Investasi
Pertama, yaitu guna mengurangi risiko investasi. Anda bisa membayangkan kalau Anda hanya berinvestasi di satu sektor saja, contohnya energi, maka pada saat energi turun karena kebijakan pemerintah, bisa dipastikan ivnestasi Anda bisa terpengaruh juga secara signifikan.
Tetapi, kalau Anda sudah melakukan diversifikasi saham dengan sektor lain juga, maka potensi kerugian bisa diminimalisir. Contohnya, saham energi nilainya turun, tetapi sektor lain bisa jadi stabil dan bahkan malah naik. Inilah gunanya agar keseluruhan investasi Anda tetap aman.
Meningkatkan Peluang Mendapatkan Imbal Hasil yang Beragam
Alasan kedua agar Anda bisa meningkat peluang memperoleh hasil yang beragam. Contohnya, kalau satu sektor saham mengalami penurunan harga karena alasan eksternal, seperti kondisi ekonomi global atau perubahan kebijakan pemerintah, maka sektor lainnya bisa saja menunjukkan tren yang berbeda.
Nah, ini memberikan peluang bagi Anda untuk memperoleh imbal hasil yang lebih beragam, bukan hanya dari satu sektor sedang mengalami masa-masa sulit. Kalau Anda fokus hanya pada satu sektor saja, kemungkinan kehilangan peluang investasi di sektor lain yang berpotensi menguntungkan bisa jadi tidak didapat.
Meningkatkan Pengetahuan dan Wawasan Investor
Selanjutnya melakukan diversifikasi juga bisa menambah ilmu Anda. Ketika Anda mulai mempelajari sektor-sektor yang berbeda, Anda akan memperoleh informasi lebih dalam mengenai kondisi pasar, tren industri, serta potensi pertumbuhan di berbagai sektor yang sedang Anda pelajari.
Contohnya, kalau Anda berinvestasi di sektor teknologi, Anda akan mempelajari lebih banyak tentang inovasi teknologi terbaru, peluang di pasar digital, serta perusahaan-perusahaan yang berpotensi berkembang pesat.
Meningkatkan Kestabilan Portofolio
Selanjutnya diversifikasi juga bisa meningkatkan kestabilan portofolio. Investor saham pasti menginginkan portofolio yang tidak hanya mampu memberikan keuntungan, tetapi juga cukup stabil meskipun pasar mengalami fluktuasi.
Pada saat Anda mendiversifikasikan portofolio Anda dengan baik, Anda akan cenderung mendapatkan return yang lebih stabil seiring waktu. Contohnya, kalau saham di satu sektor menurun, saham dari sektor lain yang lebih stabil mungkin dapat mengimbangi penurunan tersebut.
Maka dari itu, portofolio investasi Anda akan tetap memberikan performa yang konsisten dan meminimalisir kemungkinan kerugian besar dalam jangka panjang kedepannya.
Mengoptimalkan Potensi Pertumbuhan Jangka Panjang
Selanjutnya diversifikasi saham juga membantu mengoptimalkan potensi pertumbuhan jangka panjang dalam portofolio investasi. Umumnya beberapa sektor atau perusahaan mungkin mengalami pertumbuhan yang lambat di awal, tetapi dalam jangka panjang mereka bisa berkembang pesat seiring dengan perubahan tren pasar atau inovasi teknologi yang terjadi.
Maka dengan mempunyai portofolio yang terdiversifikasi, Anda bisa memanfaatkan peluang dari berbagai sektor yang memiliki potensi pertumbuhan yang berbeda.
Menyediakan Likuiditas yang Lebih Baik
Berikutnya diversifikasi saham tidak hanya memberikan perlindungan terhadap risiko, tetapi juga bisa meningkatkan likuiditas portofolio.
Pada saat satu sektor mengalami penurunan, Anda bisa menjual saham dari sektor tersebut dan memanfaatkan sektor lain yang mungkin sedang menunjukkan tren positif. Tentu saja ini memberikan Anda fleksibilitas untuk beradaptasi dengan perubahan pasar dan menjaga likuiditas investasi Anda tetap optimal.
Mengurangi Dampak Ketergantungan pada Faktor Eksternal
Terakhir, investasi yang terfokus pada satu sektor atau jenis saham sering kali sangat rentan terhadap perubahan yang dipengaruhi oleh faktor eksternal, seperti kebijakan pemerintah, perubahan regulasi, atau kondisi geopolitik.Contohnya, sektor energi atau bahan baku bisa sangat terpengaruh oleh harga minyak global atau kebijakan perubahan iklim di masa depan.
Cara Melakukan Diversifikasi Saham yang Efektif
Nah, setelah Anda mengetahui betapa pentingnya diversifikasi saham, pasti Anda bertanya-tanya, bagaimana melakukan diversifikasi yang efektif? Ini dia tips dari fima.
Pilih Berbagai Sektor Industri
Pertama, pilihlah saham dari berbagai sektor industri yang berbeda. Anda bisa memilih saham dari sektor finansial, teknologi, kesehatan, energi, dan konsumen. Dengan melakukan cara ini, Anda tidak hanya bergantung pada satu sektor saja.
Perlu Anda tahu masing-masing sektor mempunyai karakteristik yang berbeda. Ada sektor yang sensitif terhadap kondisi ekonomi makro, ada juga sektor lainnya lebih dipengaruhi oleh perubahan teknologi atau regulasi pemerintah.
Gunakan Instrumen Investasi Lain
Kedua, Anda juga bisa mempertimbangkan untuk menggunakan instrumen investasi lain seperti obligasi, reksa dana, atau ETF (Exchange-Traded Fund) guna menambah diversifikasi portofolio investasi Anda. Instrumen-instrumen ini bisa memberikan diversifikasi lebih lanjut dengan memungkinkan Anda untuk berinvestasi di banyak saham atau obligasi dalam satu produk.
Pertimbangkan Diversifikasi Berdasarkan Geografi
Terakhir, diversifikasi saham tidak hanya terbatas pada sektor industri, tetapi juga bisa dilakukan berdasarkan lokasi geografis. Melakukan investasi di saham-saham internasional atau di pasar negara berkembang dapat memberikan keuntungan tambahan, ini juga bisa mengurangi ketergantungan pada kondisi pasar domestik.
Forum Diskusi Saham dari Fima
Dapatkan wawasan investasi saham yang mendalam dan terpercaya di Forum Diskusi Saham dari Fima. Bergabunglah dengan komunitas kami untuk berbagi strategi, analisis pasar, dan tips investasi dari para ahli dan investor berpengalaman. Klik gambar di bawah ini untuk bergabung dengan forumnya.
Pakai M-STOCK untuk Kemudahan Investasi Saham Anda
Dengan M-STOCK by Mirae Asset, investasi saham menjadi lebih mudah dan terjangkau untuk semua orang! Aplikasi kami dirancang untuk membantu Anda mengelola portofolio saham dengan cepat dan efisien. Dapatkan akses real-time ke data pasar, analisis mendalam, dan berbagai fitur canggih yang akan memandu keputusan investasi Anda. Klik gambar di bawah untuk download aplikasinya.
Penutup
Itulah ulasan singkat mengenai alasan pentingnya dilakukan diversifikasi saham. Semoga bermanfaat ya.
Sumber gambar utama: thidiweb.com
