Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri adalah momen yang sangat dinantikan oleh umat Muslim di seluruh dunia. Selain sebagai waktu beribadah, bulan suci ini juga berdampak pada banyak sektor ekonomi, termasuk pasar saham.
Dalam beberapa tahun terakhir, terdapat tren saham-saham tertentu yang mengalami kenaikan signifikan menjelang dan selama periode Ramadhan hingga Lebaran. Bagi para trader dan investor, periode ini menjadi kesempatan untuk memanfaatkan momentum tersebut guna meningkatkan penghasilan.
Di artikel ini fima akan membahas saham-saham yang berpotensi naik selama Ramadhan dan Lebaran, serta sektor-sektor yang dapat memberikan keuntungan lebih bagi investor yang cerdas. Mari kita simak lebih lanjut mengenai saham yang dapat dipertimbangkan dalam periode ini.
Sektor-Sektor yang Mengalami Kenaikan Saat Ramadhan dan Lebaran
Beberapa sektor-sektor yang umumnya mengalami kenaikan saat bulan Ramadhan dan mendekati lebaran Idul Fitri yaitu:
Saham di Sektor Barang Konsumsi (Consumer Goods)
Sektor barang konsumsi selalu menunjukkan performa yang baik menjelang Ramadhan dan Lebaran. Hal ini terjadi karena adanya lonjakan konsumsi masyarakat, terutama pada produk-produk yang dibutuhkan selama bulan puasa dan Lebaran.
Produk-produk seperti makanan ringan, minuman, dan kebutuhan pokok lainnya mengalami peningkatan permintaan yang signifikan. Contoh saham yang berpotensi naik di sektor ini:
| Perusahaan | Detail |
|---|---|
| PT Mayora Indah Tbk (MYOR) | Salah satu saham menarik yang mendapat keuntungan dari momen Ramadhan dan ekspor besar dalam dolar. Target harga: Rp 2.250, stop loss: Rp 2.250. |
| PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) | Perusahaan besar yang berpotensi mendapatkan manfaat dari peningkatan konsumsi selama Ramadhan. |
| PT Gudang Garam Tbk (GGRM) | Diproyeksikan mendapat peningkatan permintaan produk selama bulan puasa. |
| PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) | Potensi peningkatan permintaan produk selama Ramadhan menjadikan saham ini menarik untuk diperhatikan. |
Tetapi, Anda harus selalu memperhatikan inflasi yang dapat mempengaruhi daya beli masyarakat.
Saham di Sektor Ritel
Tidak hanya sektor barang konsumsi, sektor ritel juga mendapatkan dorongan yang signifikan selama Ramadhan dan Lebaran. Banyak masyarakat yang berbelanja untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari serta membeli barang-barang untuk menyambut Lebaran. Keadaan ini menguntungkan bagi saham-saham yang terlibat dalam sektor ritel. Beberapa saham ritel yang menarik perhatian:
| Perusahaan | Detail |
|---|---|
| PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) | Telah menunjukkan performa baik dengan kenaikan sebesar 18,06% sepanjang tahun 2024. Diprediksi terus naik karena peningkatan belanja konsumen saat Ramadhan. |
| PT Matahari Department Store Tbk (LPPF) dan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAPI) | Menunjukkan potensi kenaikan selama Ramadhan seiring meningkatnya konsumsi masyarakat untuk kebutuhan Lebaran. |
| PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) dan PT MAP Aktif Adiperkasa Tbk (MAPA) | Berpotensi naik karena tingginya permintaan produk elektronik dan barang ritel lainnya selama Ramad |
Sektor ritel memang memiliki sifat siklis, yang artinya mereka lebih sensitif terhadap perubahan permintaan dan kondisi ekonomi. Oleh karena itu, trader yang ingin berinvestasi di sektor ini perlu memantau secara teliti kondisi pasar selama periode Ramadhan dan Lebaran.
Saham di Sektor Telekomunikasi
Selama Ramadhan dan Lebaran, penggunaan layanan telekomunikasi, terutama data seluler, mengalami peningkatan yang signifikan. Masyarakat cenderung lebih aktif di media sosial untuk bersilaturahmi, berbagi momen Lebaran, dan menikmati hiburan digital. Saham-saham di sektor telekomunikasi pun menjadi pilihan yang menarik, di antaranya:
| Perusahaan | Detail |
|---|---|
| PT Telkom Indonesia Tbk (TLKM) | Sebagai salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia, TLKM berpotensi menikmati kenaikan pendapatan seiring dengan peningkatan permintaan layanan telekomunikasi selama Ramadhan. |
| PT XL Axiata Tbk (EXCL) | Menarik untuk diperhatikan karena tren peningkatan penggunaan data seluler selama liburan Lebaran. Target harga: Rp 2.450, harga support: Rp 2.190. |
| PT Indosat Ooredoo Hutchinson Tbk (ISAT) | Saham ini memiliki potensi yang stabil meskipun dipengaruhi oleh faktor eksternal, mengingat sektor telekomunikasi cenderung solid. |
Saham di Sektor Transportasi dan Logistik
Mudik Lebaran menjadi tradisi yang tidak bisa dipisahkan dari perayaan Lebaran di Indonesia. Kenaikan volume perjalanan ini tentunya mendorong sektor transportasi dan logistik untuk bergerak lebih cepat. Saham-saham di sektor ini dapat mengalami peningkatan kinerja yang signifikan. Beberapa saham yang berpotensi naik di sektor ini:
| Perusahaan | Detail |
|---|---|
| PT Jasa Marga Persero Tbk (JSMR) | Sebagai pengelola jalan tol, JSMR berpotensi mendapatkan keuntungan besar dari peningkatan volume kendaraan yang melintas selama musim mudik. |
| PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) | Diperkirakan akan mendapatkan manfaat dari lonjakan permintaan transportasi selama Lebaran, terutama dalam sektor transportasi darat dan logistik. |
Waktu yang Tepat Membeli Saham Saat Ramadhan dan Lebaran
Bagi trader yang ingin memanfaatkan momentum Ramadhan dan Lebaran untuk mendapatkan keuntungan dari saham-saham yang naik, timing menjadi faktor yang sangat penting.
Sebaiknya, investor membeli saham saat harga mengalami koreksi atau saat perusahaan merilis laporan keuangan yang menunjukkan kinerja positif.
Bulan Ramadhan sendiri pada tahun 2025 ini yaitu Mulai Awal Maret sampai akhir maret yang berarti periode yang cukup singkat untuk mendapatkan capital gain.
Oleh karena itu, strategi buy on breakout atau membeli saham setelah menembus level tertentu bisa menjadi pilihan yang bijak.
Lakukan Riset Saham Secara Mendalam dan Efektif
Sebelum Anda investasi saham, maka penting untuk Anda melakukan riset terkait saham yang hendak Anda invest. Untuk memudahkan riset Anda bisa menggunakan fitur riset saham dari fima.co.id yang merupakan bagian dari Mirae Asset. Klik gambar di bawah ini untuk melakukan riset sekarang juga.
Ingin Investasi Reksadana dengan Mudah?
Gunakan aplikasi Navi yang akan memudahkan Anda untuk melakukan investasi reksadana dengan cepat dan mudah. Klik gambar berikut untuk mendownloadnya sekarang.
Penutup
Bulan Ramadhan dan Lebaran memang membawa berkah bagi sektor-sektor tertentu, terutama di sektor barang konsumsi, ritel, telekomunikasi, serta transportasi dan logistik. Bagi para trader dan investor, periode ini merupakan kesempatan yang tidak boleh dilewatkan untuk mendapatkan keuntungan dari saham yang berpotensi naik. Semoga bermanfaat ya.
Sumber gambar utama: www.um-surabaya.ac.id
